Harian Cakrawala – WhatsApp menjadi aplikasi pesan instan yang paling banyak dipakai masyarakat Indonesia. Fitur Status WhatsApp memungkinkan setiap pengguna berbagi foto atau video yang otomatis hilang dalam 24 jam. Namun, banyak orang justru ingin menyimpan/download status WhatsApp tersebut karena berisi momen penting atau unggahan menarik dari teman.
Daripada menginstal aplikasi pihak ketiga, Anda bisa langsung menyimpan status WhatsApp dengan beberapa cara sederhana berikut.
Download Status WhatsApp Lewat File Manager di Android
Jika Anda menggunakan Android, WhatsApp sebenarnya sudah menyimpan status yang Anda lihat di memori internal. File ini tersembunyi, tetapi Anda bisa mengaksesnya dengan mudah.
Caranya:
- Buka status yang ingin Anda simpan.
- Jalankan File Manager di ponsel.
- Aktifkan menu Tampilkan file tersembunyi.
- Masuk ke folder: Internal storage/WhatsApp/Media/.Statuses, atau Internal storage/Android/media/com.whatsapp/WhatsApp/Media/.Statuses.
- Salin foto atau video status ke folder lain agar tidak terhapus.
Dengan begitu, Anda bisa menyimpan status langsung ke galeri tanpa aplikasi tambahan.
Gunakan Screenshot dan Screen Recording untuk Cara Praktis
Apabila ponsel Anda tidak menampilkan folder tersembunyi, gunakan cara praktis ini:
- Tekan kombinasi tombol untuk screenshot ketika melihat status foto.
- Aktifkan screen recording untuk merekam status video, lalu potong bagian yang diperlukan.
Metode ini cukup efektif, karena hampir semua ponsel modern sudah menyediakan fitur tersebut.
Download Status WhatsApp via WhatsApp Web di Laptop/PC
Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan laptop atau PC untuk mengunduh status.
Ikuti langkah berikut:
- Masuk ke web.whatsapp.com lewat browser.
- Buka status yang ingin Anda simpan.
- Tekan Ctrl + Shift + I untuk membuka Developer Tools.
- Cari file foto atau video di tab Network, lalu buka di tab baru.
- Klik kanan → Save as… untuk menyimpannya.
Meskipun cara ini agak teknis, hasilnya menyimpan status dengan kualitas asli.
Simpan Status WhatsApp di iPhone
Sementara itu, jika Anda memakai iPhone, sistem tidak mengizinkan akses folder tersembunyi. Meski begitu, Anda tetap bisa:
- Meminta pemilik status mengirim file secara langsung.
- Menekan screenshot untuk foto atau menyalakan screen recording untuk video.
Jangan Lupakan Etika dan Privasi
Bagaimanapun juga, status WhatsApp termasuk ranah pribadi. Jadi, pastikan Anda meminta izin sebelum menyimpan atau membagikan status milik orang lain.
Kesimpulan: Praktis Tanpa Aplikasi Tambahan
Kesimpulannya, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menyimpan status WhatsApp tanpa aplikasi tambahan. Mulai dari File Manager di Android, screenshot, screen recording, hingga WhatsApp Web. Dengan langkah-langkah ini, Anda bisa menghemat memori ponsel sekaligus menjaga privasi pengguna lain.