Harian Cakrawala – Jombang, 9 Agustus 2025 – Suasana penuh semangat tampak di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Al-Mustaqim Dusun Karangasem, Desa Karangdagangan, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang. Ratusan santri mengikuti lomba mewarnai kaligrafi yang digelar pada Sabtu (9/8/2025) selepas Salat Ashar.
Kegiatan ini melibatkan sekitar 120 santri dengan tiga kategori, yakni tartil, juz amma, dan Al-Qur’an. Mereka merupakan peserta didik yang selama ini dibimbing oleh 18 ustaz dan ustazah TPQ Al-Mustaqim. Lomba tersebut dipanitiai oleh mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) 2025 kelompok 7 dari Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) yang tengah melaksanakan tugas pengabdian di desa setempat.
Ketua panitia kegiatan, mewakili mahasiswa KPM, menjelaskan bahwa lomba mewarnai kaligrafi ini digelar dengan tujuan menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an, melatih keterampilan motorik halus, mengembangkan kreativitas seni Islami, serta menghadirkan suasana pembelajaran agama yang lebih menyenangkan bagi anak-anak.
“Kaligrafi bukan hanya seni menulis indah, tetapi juga sarana menguatkan nilai spiritual. Dengan lomba ini, kami ingin para santri semakin mencintai Al-Qur’an sekaligus mengapresiasi keindahan seni Islam,” ungkap salah satu panitia.
Dalam pelaksanaannya, peserta diberikan pola kaligrafi ayat Al-Qur’an yang sudah disiapkan panitia untuk kemudian diwarnai. Santri diwajibkan membawa peralatan sendiri, seperti pensil warna atau krayon, dan menyelesaikan karyanya secara mandiri dalam waktu yang ditentukan. Adapun kriteria penilaian meliputi komposisi warna, ketelitian, kebersihan, kerapihan, dan kreativitas.
Panitia juga menyiapkan penghargaan bagi tiga pemenang terbaik di setiap kategori. Selain itu, setiap santri yang mengikuti lomba juga mendapatkan hadiah berupa snack ringan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka. Kehadiran hadiah tersebut membuat seluruh anak tampak bahagia dan sangat antusias mengikuti jalannya lomba hingga selesai.
Pihak TPQ Al-Mustaqim menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya lomba ini. Anak-anak terlihat antusias, mereka bisa belajar sambil berkreasi. Semoga kegiatan seperti ini bisa berlanjut dan menjadi pengalaman berharga bagi para santri,” ungkap salah seorang ustadz.
Salah seorang ustadzah menambahkan bahwa kegiatan tersebut juga menjadi bentuk sinergi yang baik antara mahasiswa KPM dan TPQ.
“Kerja sama ini menunjukkan bahwa pengabdian masyarakat bisa memberi dampak positif langsung bagi pendidikan anak-anak. Santri tidak hanya belajar membaca Al-Qur’an, tapi juga belajar mencintai seni Islam,” tuturnya.
Acara yang berlangsung meriah ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat Dusun Karangasem. Dengan adanya kegiatan tersebut, TPQ Al-Mustaqim berharap lomba serupa dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya meningkatkan kemampuan seni santri, tetapi juga memperkuat karakter Qur’ani di tengah perkembangan zaman.
